Puisi 19 November
Di 19 November ini
Jikalau hingga hari ini
Tak ada satu pun yang tampak mengilhami
Kan kugantung juga semua angan yang pernah sampai
Di 19 November ini
Aku menunggu jawaban yang pasti
Yang dulu pernah dikoyak hingga mati
Hingga hari ini
Di tanggal ini
Di hari ini
Dan malam sebelum hari ini
Aku bertanya pada secangkir hati
Apa maksud semua ini
Aku payah
Seharusnya tak usah kutanyakan
Ibarat cangkir ini sudah terisi
Dan menunggu kapan kosong lagi
Tinggal menunggu saja
Di tanggal 19 November ini
Aku sedikit bergumam
BUNGKAM!
Mencekik kesabaran.
Oleh: Derimah
Tidak ada komentar:
Posting Komentar